Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Google dan Meta Minta Australia Tunda Pengesahan RUU Larangan Medsos untuk Anak-Anak

Rahman Asmardika , Jurnalis-Selasa, 26 November 2024 |14:10 WIB
Google dan Meta Minta Australia Tunda Pengesahan RUU Larangan Medsos untuk Anak-Anak
Ilustrasi.
A
A
A

Partai Liberal yang beroposisi diperkirakan akan mendukung RUU tersebut meskipun beberapa anggota parlemen independen menuduh pemerintah terburu-buru menyelesaikan seluruh proses dalam waktu sekira seminggu.

Komite Senat yang bertanggung jawab atas undang-undang komunikasi dijadwalkan untuk menyampaikan laporan pada Selasa.

TikTok milik Bytedance mengatakan RUU tersebut kurang jelas dan bahwa mereka memiliki "kekhawatiran yang signifikan" dengan rencana pemerintah untuk meloloskan RUU tersebut tanpa konsultasi terperinci dengan para ahli, platform media sosial, organisasi kesehatan mental, dan kaum muda.

"Jika kebijakan baru diajukan, penting bahwa undang-undang tersebut dirancang secara menyeluruh dan matang, untuk memastikannya dapat mencapai maksud yang dinyatakan. Ini tidak terjadi sehubungan dengan RUU ini," kata TikTok.

X dari Elon Musk menyuarakan kekhawatiran bahwa RUU tersebut akan berdampak negatif pada hak asasi manusia anak-anak dan kaum muda, termasuk hak mereka atas kebebasan berekspresi dan akses terhadap informasi. Miliarder Amerika Serikat (AS) tersebut, yang menganggap dirinya sebagai pejuang kebebasan berbicara, minggu lalu menyerang pemerintah Australia dengan mengatakan bahwa RUU tersebut tampak seperti cara tersembunyi untuk mengendalikan akses ke internet.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement