JAKARTA – Bagi sebuah kendaraan, aki adalah salah satu komponen penting yang mendukung sistem kelistrikannya mulai dari starter hingga lampu dan radio. Karenanya, bila aki bermasalah, kendaraan akan mengalami berbagai kendala dalam beroperasi, bahkan sulit untuk dihidupkan.
Salah satu masalah yang kerap dialami pengguna mobil adalah aki yang tekor atau soak. Ini biasanya terjadi ada mobil yang jarang digunakan atau dipanasi. Namun, selain itu ada faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan aki menjadi tekor, berikut beberapa di antaranya, sebagaimana dibagikan Daihatsu:
Salah satu hal yang menjadi penyebab utama aki soak adalah mobil yang jarang digunakan. Perlu diketahui, mobil yang lama tidak digunakan membuat mesin tidak bekerja. Secara otomatis, aki tidak akan mendapat suplai listrik yang cukup. Akibatnya, kapasitas kinerja aki akan kurang maksimal.
Kondisi ini membuat aki menjadi tekor dan kendaraan sulit dihidupkan. Satu satunya gejala kerusakan aki yang bisa dideteksi sebagai akibat mobil yang jarang digunakan adalah semua komponen listrik tidak menyala dengan sempurna.
Beberapa aksesoris mobil dapat menguras tenaga aki secara berlebihan. Tidak sedikit orang yang menambahkan aksesoris mobil tanpa memperhatikan kapasitas dari aki mobil. Akibatnya, kekuatan aki akan berkurang dan tidak optimal untuk menghidupkan mesin.
Salah satu Aksesoris yang dapat menyita tenaga aki adalah sistem audio. Perlu Anda ketahui, sistem audio membutuhkan daya listrik yang besar. Sebenarnya, boleh boleh saja jika Anda ingin menambahkan sistem audio. Namun perhatikan terlebih dahulu kekuatan aki yang terdapat pada mobil.
Penggunaan mobil secara terus-menerus ternyata juga dapat membuat aki tekor. Pasalnya, mobil yang digunakan dengan intens tentu membutuhkan daya listrik yang cukup besar. Melalui kondisi tersebut, aki mobil akan dipaksa bekerja ekstra untuk dapat menyalurkan tegangan listrik.