Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Atto 1 Naik, BYD Ungkap Alasannya

Muhamad Fadli Ramadan , Jurnalis-Senin, 24 November 2025 |21:58 WIB
Harga Atto 1 Naik, BYD Ungkap Alasannya
Harga Atto 1 Naik, BYD Ungkap Alasannya (iNews Media Group/Yudistiro Pranoto)
A
A
A

TANGERANG - BYD Atto 1 sempat membuat heboh saat meluncur di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 dengan harga Rp195 juta. Namun, harga mobil listrik kompak tersebut naik. 

1. Harga BYD Atto 1 Naik

Head of Public and Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther T Panjaitan, mengatakan ada sejumlah faktor yang membuat harga Atto 1 naik. Salah satunya adalah karena nilai tukar rupiah, mengingat Atto 1 masih berstatus impor.

"Sudah naik ya yang (trim) bawah. Salah satunya memang karena kita masih berbasis impor itu adalah fluktuasi kurs," kata Luther di arena Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025,  Tangerang, dikutip pada Senin (24/11/2025). 

Luther menyampaikan, pihaknya berhati-hati dalam merevisi harga lini model yang dipasarkannya. Itu karena Atto 1 yang menyasar pasar entry-level sangat sensitif dengan perubahan harga.

"Nah kita harus pertimbangkan karena ini adalah model entry level. Kita juga harus sangat sensitif terhadap perubahan harga," ujarnya.

Sebelumnya, BYD Atto 1 varian Dynamic dijual dengan harga Rp195 juta. Kini, tipe terbawah itu dijual Rp199 juta atau naik Rp4 juta. Sementara harga Atto 1 tipe Premium tidak naik, tetap dibanderol Rp235 juta.

"Memang saat ini demand-nya cukup tinggi. Kita juga perlu memenuhi ekspektasi customer. Memenuhi ekspektasi customer ini juga ada investasi untuk peningkatan pelayanan. Salah satunya bisa jaringan, orang, kemudian distribusi, logistik," ujar Luther.

 

Menurutnya, menaikkan harga pada tipe terendah juga menjaga daya saing mobil listrik kompak tetap baik. Namun, BYD juga berusaha menjaga daya beli masyarakat Indonesia dengan menawarkan harga terjangkau.

"Nah kita butuh satu ruang untuk bisa mengoptimalkan itu. Jadi kita meningkatkan harga sedikit dari yang tipe terendah. Untuk yang tipe tertinggi kita rasa masih acceptable di level segitu. Untuk kita tetap melayani customer dengan baik," ucapnya.


Diketahui, BYD Atto 1 menjadi model yang diincar banyak konsumen Indonesia. Bahkan, mobil listrik ini mencatatkan penjualan wholesales sebesar 9.396 unit pada Oktober 2025.


 

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement