Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengenal DeepSeek, Model AI Penantang OpenAI yang Bikin Heboh Internet

Rahman Asmardika , Jurnalis-Senin, 27 Januari 2025 |11:31 WIB
Mengenal DeepSeek, Model AI Penantang OpenAI yang Bikin Heboh Internet
DeepSeek. (Foto: DeepSeek)
A
A
A

JAKARTA – Perusahaan rintisan (startup) bidang kecerdasan buatan (AI) asal China, DeepSeek meluncurkan DeepSeek-R1, model bahasa AI hemat biaya dengan kemampuan yang menyaingi ChatGPT milik OpenAI. Peluncurkan model bahasa DeepSeek, yang berfokus pada eifisiensi dan kinerja telah menantang dominiasi model bahasa OpenAI.

Pendekatan Berbeda

DeepSeek mengambil pendekatan berbeda terkait model AI-nya dari kebanyakan perusahaan AI Barat, termauk OpenAI. Jika perusahaan Barat berfokus pada peningkatan skala dengan mengakuisisi sejumlah besar daya komputasi, DeepSeek perusahaan China, yang menghadapi kontrol ekspor Amerika Serikat (AS) pada chip canggih, berfokus pada pengoptimalan perangkat lunak dan algoritma untuk memaksimalkan efisiensi.

Pendiri DeepSeek Liang Wenfeng, mantan manajer dana lindung nilai kuantitatif, telah mengumpulkan tim peneliti muda yang ambisius dari berbagai universitas terkemuka di China, memberi mereka banyak sumber daya dan kebebasan untuk mengeksplorasi ide-ide yang tidak konvensional. Pendekatan ini telah menghasilkan pengembangan berbagai teknik inovatif seperti Multi-head Latent Attention (MLA) dan Mixture-of-Experts, yang secara signifikan mengurangi sumber daya komputasi yang diperlukan untuk melatih model mereka.

DeepSeek R1 dan DeepSeek V3

Dilansir Gizmochina, saat ini DeepSeek menawarkan dua model AI canggih: DeepSeek-V3, yang dirancang untuk berbagai aplikasi, dan DeepSeek-R1, alternatif hemat biaya untuk ChatGPT.

DeepSeek-V3, model bahasa AI canggih, dirancang untuk spektrum aplikasi yang luas, termasuk pemrosesan bahasa alami, layanan pelanggan, pendidikan, dan perawatan kesehatan. Dioptimalkan untuk memahami bahasa Mandarin dan konteks budayanya, DeepSeek-V3 juga mendukung kasus penggunaan global. Model tersebut difokuskan untuk memberikan kinerja tinggi sekaligus hemat biaya dan efisien, menjadikannya alat serbaguna untuk berbagai industri, khususnya di pasar Tiongkok tetapi juga dapat diadaptasi untuk pasar internasional.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement