Studi tersebut juga mengungkapkan bahwa inti ini tidak seragam. Sebaliknya, ia memiliki daerah dengan kerapatan lebih tinggi atau lebih rendah, menyebabkan material cairnya "bubur" saat Mars berputar.
Ini, menunjukkan, bisa menjadi alasan lain yang mungkin untuk percepatan putaran Mars. Tapi bagaimanapun, teka teki kenapa Mars bisa berutar lebih cepat masih menjadi misteri yang belum sepenuhnya terpecahkan.
"Kami telah menghabiskan banyak waktu dan energi untuk mempersiapkan percobaan dan mengantisipasi penemuan-penemuan ini. Namun meskipun demikian, kami masih terkejut sepanjang jalan," kata Sebastien Le Maistre, dalah satu ilmuwan.
(Saliki Dwi Saputra )