Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Astronot Meninggal di Luar Angkasa, Begini Prosesi Penguburannya

Wahyu Sibarani , Jurnalis-Rabu, 09 Agustus 2023 |07:22 WIB
Astronot Meninggal di Luar Angkasa, Begini Prosesi Penguburannya
Astronot yang meninggal sebisa mungkin dikirimkan kembali ke bumi (Foto: Wired)
A
A
A

Ketentuan yang sama juga berlaku bagi astronot yang meninggal saat melakukan misi ke Bulan. Bedanya hanya ada pada waktu tempuh pengiriman jenazah yang lebih lama yakni mencapai berhari-hari. 

Selama pengiriman berlangsung, jenazah astronot juga tidak perlu diawetkan. Pasalnya prioritas utama adalah memastikan kru yang tersisa bisa kembali ke Bumi dengan selamat.

 BACA JUGA:

Ketentuan yang berbeda justru berlaku jika lokasi astronot yang meninggal sangat jauh dari Bumi. Misalnya lokasi tersebut ada di wilayah Mars yang jaraknya ke Bumi mencapai 56 juta kilometer.

"Dalam kondisi itu, kru lainnya tidak bisa balik ke arah Bumi dan mengirimkan jenazah. Sebaliknya jenazah baru bisa dibawa balik ke Bumi setelah misi selesai," jelas Emmanuel Urquieta.

Nah, selama belum dikubur di Bumi, maka kru pesawat luar angkasa yang tersisa harus melakukan pengawetan jenazah. Tubuh astronot yang meninggal itu kemudian dimasukkan ke dalam kantong jenazah khusus dan ditaruh di tempat terpisah.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement