Aguirre mengatakan dunia membutuhkan lebih banyak diskusi publik dan kebijakan nyata dalam mengatur arah pengembangan AI. Bahkan, ada kemungkinan dibentuk perjanjian internasional mengenai AI canggih, layaknya kesepakatan global untuk senjata nuklir dan teknologi berbahaya lainnya.
“Publik sebenarnya tidak menginginkan perlombaan ini. Sudah saatnya kita berhenti sejenak dan memutuskan bersama ke mana arah teknologi ini akan dibawa,” tutupnya.
(Rahman Asmardika)