Upaya ini merupakan bagian dari langkah WhatsApp untuk melindungi basis penggunanya dari penipuan.
Pada Rabu, Meta mengumumkan telah memblokir lebih dari 6,8 juta akun yang terhubung ke pusat penipuan. Selain itu, WhatsApp bermitra dengan perusahaan induknya, Meta, serta OpenAI milik Sam Altman untuk menghentikan upaya penipuan yang terhubung ke pusat penipuan di Kamboja.
Para pelaku menggunakan ChatGPT untuk menjalankan berbagai penipuan, mulai dari menawarkan pembayaran untuk like palsu, memikat orang ke investasi mata uang kripto, hingga skema piramida penyewaan skuter.
(Rahman Asmardika)