Dilansir Gizmochina, kritikus mengatakan momen tersebut meruntuhkan narasi lama Tesla bahwa Optimus mampu berfungsi secara otonom.
Insiden ini membangkitkan kembali kekhawatiran lama tentang ketergantungan Tesla pada kendali jarak jauh manusia. Pada acara "We, Robot" sebelumnya, Optimus dilaporkan dikendalikan dari jarak jauh secara intensif, meski Tesla tidak secara terbuka mengakuinya.
Gestur Optimus pada acara di Miami ini sangat mirip dengan metode pelatihan berbasis VR yang digunakan Tesla di laboratorium, yang semakin memperkuat klaim bahwa operator manusia mungkin masih memandu robot tersebut selama demo publik.
Beberapa analis kini mempertanyakan apakah Tesla telah melebih-lebihkan kemampuan AI robot tersebut saat ini. Para pengamat mengatakan insiden itu terasa seperti momen yang mematahkan ilusi otonomi.