Dia pun melayangkan gugatan kepada Media Matters dan pihak-pihak yang sengaja merugikan perusahaannya. Musk menilai Media Matters sengaja memanipulasi data dan salah mengartikan dinamika pengguna media sosial.
Pada hari ini, Selasa (21/11/2023), Elon Musk sudah mengambil tindakan hukum kepada Media Matters. "Penipuan dapat disanksi perdata dan pidana," tegasnya.
Kasus ini sendiri masih berlanjut sampai sekarang. Bahkan gara-gara pemberitaan anti Yahudi itu juru bicara Gedung Putih juga meminta bos Tesla dan SpaceX itu berhenti mengomentari soal rasisme dan kebencian di media sosial.
(Saliki Dwi Saputra )