MUI Haramkan Beli Produk Pro Israel, 4 Teknologi Israel Ini Justru Terkenal di Indonesia
JAKARTA - Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan Fatwa Terbaru Nomor 83 tahun 2023 tentang Hukum Dukungan terhadap Perjuangan Palestina. Melalui empat poin dalam fatwa tersebut, umat islam di Indonesia salah satunya diharamkan untuk membeli produk pro Israel.
"Mendukung Israel dan mendukung pendukung Israel hukumnya haram. Makanya mendukung pihak yang diketahui mendukung agresi Israel baik secara langsung maupun tidak langsung dengan membeli produk dari produsen yang secara nyata mendukung agresi Israel hukumnya haram," kata Ketua MUI Bidang Fatwa, KH Asrorun Niam Sholeh, sebagaimana dilaporkan Okezone, Senin (13/11/2023).
Dengan kata lain, fatwa ini merekomendasikan umat islam di Indonesia untuk mendukung perjuangan Palestina dengan semaksimal mungkin menghindari penggunaan produk yang terafiliasi dengan Israel.
Meskipun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa produk yang berkaitan dengan Israel maupun negara yang pro dengan negara tersebut telah banyak beredar di Indonesia. Berbagai produknya bahkan juga merambah ke berbagai bidang kehidupan, termasuk teknologi yang digunakan sehari-hari.
Lantas, apa saja teknologi yang terafiliasi dengan Israel di Indonesia bersamaan dengan adanya Fatwa MUI tersebut? Berikut ini Okezone telah merangkum 4 di antaranya.
1. Intel
Intel telah menjadi salah satu produsen prosesor paling populer di Indonesia, bahkan dunia. Tidak hanya menciptakan mesin otak komputer, Intel yang merupakan perusahaan multinasional asal Amerika diketahui juga bekerjasama dengan Israel untuk mengembangkan berbagai teknologi canggih lainnya.
2. Hewlett Packard atau HP
Sama halnya dengan Intel, Hewlett Packard atau HP juga merupakan perusahaan IT asal Amerika. Namun, perusahaan ini diduga ikut berafiliasi dengan Israel karena memainkan peran penting dalam penyediaan teknologi militer di negara yang sedang melakukan agresi terhadap Palestina tersebut.
3. Waze
Waze adalah aplikasi navigasi berbasis komunitas yang dibuat oleh perusahaan Israel. Meski telah diakuisisi oleh Google di tahun 2013, peta digital yang satu ini masih menjadi salah satu teknologi penunjuk rute perjalanan yang banyak diakses di Indonesia.
4. USB Flash Drive
Tidak kalah penting, perangkat teknologi yang satu ini juga sudah tidak asing lagi di Indonesia. USB Flash Drive yang dikenal berguna sebagai alat penyimpanan data ini pertama kali dicetuskan oleh perusahaan Israel, M-System. (Chasna Alifia Sya’bana)
(Saliki Dwi Saputra )
