JAKARTA - Cara menghitung biaya cas sepeda listrik merupakan hal yang perlu diketahui, sebelum melakukan pembelian dan besar biaya yang dikeluarkan untuk pengisian daya.
Umumnya, sepeda listrik atau skuter listrik ini merupakan sepeda konvensional, hanya saja ditambah dengan teknologi elektrik seperti motor listrik dan baterai.
Sepeda listrik banyak diminati sebagai mobilitas harian, karena sebagai alternatif dari sepeda motor listrik. Selain itu, biaya yang dikeluarkan juga lebih terjangkau.
Berikut yang perlu diketahui cara menghitung biaya cas sepeda listrik, dilansir melalui berbagai sumber, Jumat (22/9/2023).
Cara menghitung biaya cas sepeda listrik
1. Ketahui berapa daya rumah
Umumnya, daya listrik di Indonesia diantaranya 450 VA, 900 VA, 1300 VA, 200 VA, 3500 VA hingga 6600 VA.
Anda perlu mengetahui terlebih dahulu biaya listrik per kWh. Untuk mengetahuinya dapat mencari informasi biaya listrik per kWh di kantor PLN.
Contoh, jika rumah Anda menggunakan daya 1300 VA atau 1300 Watt biaya per kWhnya adalah Rp 1.444,7/ kWh.
Perlu diingat juga, bahwa biaya per kWh setiap daerah dapat berbeda-beda. Maka itu perlu melakukan pengecekan.
2. Cek spesifikasi sepeda listrik
Tidak hanya listrik dirumah yang perlu melakukan pengecekan, namun spesifikasi sepeda listrik juga perlu guna menghitung daya listrik saat melakukan pengisian ulang baterai.