Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Nissan Tutup Kantor Pusat di Jepang hingga Awal Mei

Sindonews , Jurnalis-Rabu, 22 April 2020 |13:03 WIB
Nissan Tutup Kantor Pusat di Jepang hingga Awal Mei
(Foto: DOK SINDOnews)
A
A
A

YOKOHAMA - Pandemi COVID-19 memberikan dampak terhadap industri otomotif. Salah satu produsen yang terkena dampak ialah Nissan. Perusahaan dikabarkan menutup sementara kantor pusatnya di Yokohama, Jepang, selama 16 hari sampai awal Mei mendatang.

Padahal, Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, telah memberikan izin pabrik-pabrik tetap beroperasi, dikutip Sindonews.

Sejumlah merek di industri otomotif Jepang lebih memilih untuk menghentikan sementara operasionalnya, lantaran permintaan global yang juga sedang anjlok.

Langkah yang diambil Nissan sebagai upaya perusahaan agar para staf dan karyawannya tidak keluar rumah serta terhindar dari virus corona.

Kantor pusat Nissan memiliki sekitar 15.000 karyawan. Kantor tersebut akan ditutup bagi semua karyawan, kecuali pekerja-pekerja di bidang yang penting. Semua karyawan yang diliburkan itu tetap akan menerima gaji penuh.

Nissan juga telah menutup sebagian besar fasilitas produksi globalnya. Nissan menghentikan produksi di pabrik kendaraan Tochigi, yang memproduksi sedan Skyline dan model Infiniti.

Selama April ini pabrik tersebut sudah sering tutup. Rencananya, pabrik akan tutup sepanjang Mei. Sementara pabrik Nissan di Kyushu, Jepang Selatan, hanya beroperasi pada shift siang hari selama April hingga Mei.

(Amril Amarullah (Okezone))

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement