Ia juga memperlihatkan tangkapan layar atau screenshot yang menunjukkan percakapan tanya jawab yang terjadi di media sosial Facebook. Dalam percakapan di kolom komentar tersebut, tampak terjadi penawaran dari koleksi data pribadi.
Tidak hanya itu, @hendralm juga mengungkap bahwa ada yang memiliki data NIK KTP + KK sekecamatan dan mempergunakan data orang untuk daftar layanan Pay Later.
"Gila ya data orang buat daftar paylater. Enak banget belanja kredit pake data orang lain," ujarnya.

Baca juga: Netizen Ungkap Jual Beli Jutaan Data NIK & KK di Media Sosial
(Ahmad Luthfi)