JAKARTA - Para peneliti Australia yakin telah menemukan penawar racun dari makhluk paling berbisa di dunia, yaitu ubur-ubur kotak, kantor berita AFP melaporkan, Rabu (1/5).
Para peneliti dari Universitas Sidney telah meneliti bagaimana bisa ubur-ubur kotak sangat mematikan. Satu ubur-ubur kotak mampu membunuh 60 orang.
Tim peneliti menemukan bahwa bisa membutuhkan kolesterol untuk membunuh sel-sel manusia. Kemudian, mereka memutuskan untuk menguji apakah obat-obatan yang ada sekarang bisa menghentikannya.
“Karena banyak tersedia obat untuk mengatasi kolesterol,” tim mencoba satu, papar penulis penelitian utama, Raymond Lau.
“Ternyata berhasil,” kata Lau. “Ini adalah penawar molekular.”