Luncurkan Jaringan Hyper 5G di Bali, Telkomsel Berharap Dorong Teknologi dan Ekonomi Digital

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 26 Agustus 2024 17:41 WIB
Telkomsel luncurkan ekspansi jaringan hyper 5G di Bali. (Okezone/Rahman Asmardika)
Share :

DENPASARTelkomsel memperluas konektivitas broadband 5G di Indonesia dengan meluncurkan jaringan Hyper 5G Telkomsel di Bali. Layanan ini memberikan konektivitas layanan internet seluler berkecepatan tinggi, dengan latensi rendah yang seamless di wilayah Bali Selatan.

Menurut Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna mengatakan bahwa peluncuran Hyper 5G ini memiliki beberapa tujuan. Selain untuk memberikan pelayanan yang lebih baik bagi pelanggan, Telkomsel berharap jaringan 5G ini dapat mendorong perkembangan teknologi dan ekonomi digital di Indonesia.

Indra mencontohkan kemunculan aplikasi besar seperti Tokopedia dan Gojek yang dimungkinkan dengan hadirnya jaringan 4G di Indonesia. Dia juga meyakini bahwa jaringan 5G ini penting agar Indonesia dapat bersaing dengan negara-negara lain, seperti Thailand dan China.

“Kita percaya dengan adanya 5G ini akan mendorong banyak sekali aplikasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi digital,” kata Indra menjawab pertanyaan pada Media Update Telkomsel di Denpasar, Bali baru-baru ini.

“Dan kalau lebih luasnya lagi, kalau kita compete (bersaing, red) dengan negara lain. Negara lain sudah 5G sehingga isu konektivitas, tidak ada isu layanan digital. Kalau kita tetap di 4G pasti tertinggal, pasti tidak bisa bersaing.”

Dia juga berharap bahwa Indonesia dapat membangun ekosistem yang dapat memaksimalkan teknologi 5G ini. Tidak hanya seluler, teknologi 5G juga diharapkan dapat digunakan dengan perangkat rumahan.

 

Setelah peluncuran jaringan Hyper 5G di Bali ini, Telkomsel berencana terus memperluasnya ke lebih banyak lokasi di Indonesia. Bali sendiri dipilih karena memiliki penetrasi perangkat 5G tertinggi di Indonesia, antara 21%-22%, selain juga banyak roamers dari mancanegara yang tinggal.

Dengan ekspansi di Bali ini, Telkomsel kini memiliki jaringan 5G yang mencakup lebih dari 1.000 titik, yang tersebar di 56 kota/kabupaten, termasuk di area strategis seperti kawasan industri, kawasan residensial, bandar udara internasional, Ibu Kota Nusantara, serta destinasi wisata prioritas Indonesia.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya