Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Studi: Anjing di Chernobyl Alami Evolusi Cepat Akibat Radiasi Nuklir?

Rahman Asmardika , Jurnalis-Sabtu, 06 Desember 2025 |00:17 WIB
Studi: Anjing di Chernobyl Alami Evolusi Cepat Akibat Radiasi Nuklir?
Anjing berbulu biru yang tertangkap kamera di Chernobyl. (Foto: X)
A
A
A

"Kita tahu bahwa, misalnya, paparan radiasi dosis tinggi dapat menyebabkan ketidakstabilan dari tingkat kromosom ke bawah," ujar Matthew Breen, penulis senior studi dari North Carolina State University, dalam pernyataan pers.

"Meskipun populasi anjing ini berjarak 30 generasi atau lebih dari populasi yang ada saat bencana 1986, mutasi kemungkinan masih dapat dideteksi jika memberikan keuntungan bertahan hidup. Namun, kami tidak menemukan bukti seperti itu."

Meski demikian, studi 2023 ini tetap menyediakan templat untuk investigasi lebih lanjut mengenai efek radiasi pada mamalia yang lebih besar. DNA anjing yang berkeliaran di Pembangkit Listrik Chernobyl dan Kota Chernobyl dapat dibandingkan dengan anjing yang hidup di area bebas radiasi.

Saat ini belum ada kesimpulan yang kuat, tetapi studi ini sekali lagi menunjukkan bahwa area yang seharusnya dianggap lahan kosong justru menjadi peluang ilmiah tak tertandingi untuk memahami radiasi dan dampaknya terhadap evolusi alami.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement