Ketika menjadi penumpang, posisi badan juga jangan kaku. Ikuti gerakan tubuh pengendara yang sedikit miring saat menikung. Posisi badan penumpang yang luwes membuat pengendalian sepeda motor akan tetap lincah.
Saat turun dari motor, pastikan memegang bahu pengendara motor terlebih dahulu untuk sebagai penyeimbang. Kemudian, turunkan kaki kanan terlebih dahulu dengan memutar ke belakang ke sisi kiri. Sementara kaki kiri diturunkan paling terakhir untuk setelah kaki kanan menginjak tanah.
Pastikan pijakan kaki kiri kokoh, tidak licin atau terlipat. Jika licin, pastikan pijakan kaki tidak terpeleset untuk menghindari hal yang tak diinginkan. Sebab, bisa menyebabkan risiko seperti kaki terkilir atau bahkan patah tulang.
(Erha Aprili Ramadhoni)