Kenapa Honda CRF Ada CRF150L, CRF150R, dan CRF250X? Ternyata Ini Arti Kodenya
JAKARTA - Honda CRF resmi dirilis di Indonesia pada 2017. Model yang didesain untuk on dan off road ini diproduksi di pabrik Astra Honda Motor (AHM) di Pegangsaan.
Namun yang harus diketahui selain Honda CRF150L, masih ada CRF yang lainnya. Honda CRF ini serinya macam-macam, misalnya CRF250R, CRF150R, juga ada CRF450X dan CRF250X. Dari berbagai tipe ini pastinya memiliki perbedaan.
Lalu apa perbedaannya? Dari informasi yang dihimpun, Kamis (9/5/2024), jika diperhatikan di belakang CRF yang diikuti kapasitas mesin ada kode di belakangnya, ada L, R juga X. Secara garis besar, kode R dan X merupakan kode untuk Honda CRF yang bukan motor street legal. Itu yang membedakan perbedaan motor CRF dari kodenya.
Ada dua tipe dari CRF ini dibikin khusus bukan untuk dipakai untuk jalan raya. Seperti pada kode R misalnya, Honda CRF ini dibuat untuk keperluan di sirkuit dan tidak layak untuk berkendara di jalan raya.
Banyak yang menyebut motor dengan kode R ini sebagai special engine (SE), karena memang spek mesinnya memiliki performance oriented. Umumnya, untuk motor berkode R tidak memiliki perangkat lalu lintas, seperti pada CRF450R, CRF250R, dan CRF150R.
Sementara kode X merupakan motor yang dirancang khusus untuk offroad atau kegiatan terbuka lainnya. Mesinnya juga memiliki keistimewaan tersendiri, meski performanya masih berada di bawah kode R. Motor berkode X ini memiliki kelengkapan lebih banyak dari kode R, misalnya ada standar samping, electric starter, bahkan headlamp.
Namun, tetap saja motor ini belum street legal karena minus kelengkapan seperti lampu sein, stop lamp, dan spion. Contoh motor-motornya adalah Honda CRF450X dan juga CRF250X.
Teruntuk kode L seperti CRF150L diartikan sebagai motor dual purpose yang street legal. Ciri-cirinya terdapat pada kelengkapan layak jalan seperti headlamp, spion, lampu sein, stoplamp, juga adanya panel instrumen.
Jadi dalam kode untuk Honda CRF memiliki perbedaan dalam kapasitas mesin serta kelengkapan untuk layak berkendara. Sederhananya, perbedaan kode ini untuk menandakan kode yang tertera di khususkan untuk offroad dan untuk berkendara di jalan raya.
(Erha Aprili Ramadhoni)
