Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ratusan Ribu Unit Hyundai di Korsel Kena Recall, Bagaimana dengan Indonesia?

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Selasa, 19 Maret 2024 |15:50 WIB
Ratusan Ribu Unit Hyundai di Korsel Kena Recall, Bagaimana dengan Indonesia?
Ratusan ribu unit Hyundai kena recall di Korsel, bagaimana dengan Indonesia? (Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan (Korsel) mengumumkan penarikan (recall) terhadap 170 ribu unit mobil listrik dari pabrikan Hyundai dan KIA. Model yang terdampak di antaranya Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6, Genesis GV60, GV70, dan G80, serta KIA EV6. Bagaimana dengan di Indonesia?

Chief Marketing Officer Hyundai Motor Indonesia (HMID), Budi Nur Mukmin, menjelaskan pihaknya masih akan terus berkomunikasi dengan Hyundai pusat. Ia menegaskan, hingga kini Indonesia belum terkena dampak recall.

"Hyundai Motors Indonesia terus berkomunikasi dengan pihak prinsipal global tentang potensi dampak di setiap market. Sejauh ini belum ada informasi lanjut bahwa Indonesia juga terkena dampak recall," kata Budi Nur Mukmin saat dihubungi, Selasa (19/2/2024).

Ia mengatakan, pihaknya juga bakal terus berkoordinasi dengan dealer. Hal ini untuk memantau kondisi konsumen serta memastikan keamanan dan kenyamannnya.

"Kami terus berkoordinasi dengan perwakilan dealer untuk memantau kondisi dan kebutuhan dari para pemilik EV Hyundai. Hal ini untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pelanggan sehari-hari," ujarnya.

Sebelumnya, melansir Electrek, sebanyak 170.000 mobil listrik terdiri dari 113.916 unit dari Hyundai, dan 56.016 dari Kia kena recall.

Mobil listrik Hyundai dan Kia ditemukan bermasalah pada perangkat lunak di ICCU yang dapat memengaruhi daya baterai. Hal ini bisa mengakibatkan masalah pengisian daya atau mungkin hilangnya daya saat mengemudi.

Hyundai dan Kia akan mengeluarkan pembaruan perangkat lunak setelah mereka menerima model yang ditarik kembali. Jika masih terdapat kode yang salah, perangkat ICCU akan langsung diganti.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement