Lensa tahan gores
NASA berhasil membantu menciptakan lensa anti gores yang kebanyakan digunakan pada kacamata. Seorang ilmuwan NASA Theodore J. Wydeven, Jr. pernah bekerja untuk meningkatkan sistem pemurnian air pada pesawat ruang angkasa. Dia juga mengembangkan cara untuk menerapkan lapisan plastik tipis jenis tertentu.
NASA menyadari hal ini membutuhkan pelapis anti gores untuk pelindung helm luar angkasa. Bersama perusahaan kacamata hitam Foster Grant, teknologi ini diterapkan pada lensa plastik. Saat ini lapisan anti gores telah ditetapkan sebagai pelapis kacamata biasa maupun resep.
Sensor CMOS
Penemuan ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, terutama pada kamera smartphone. Berawal dari sensor gambar semi-konduktor oksida logam komplementer, atau CMOS, yang telah dikembangkan NASA untuk menangkap gambar berkualitas tinggi di pesawat ruang angkasa.
Kemudian seorang insinyur Laboratorium Propulsi Jet NASA bernama Eric Fossum, menyempurnakan kemampuan CMOS selama beberapa tahun. Kemudian penemuan itu dilisensikan dan bermitra dengan perusahaan seperti Kodak dan Intel untuk membuat sensor khusus yang makin canggih.
Ukurannya yang kecil dan kebutuhan daya yang rendah membuatnya sangat cocok untuk ponsel. Tahun 2013, lebih dari 1 miliar sensor gambar CMOS telah diproduksi dan kebanyakan dibawa ke smartphone.
(Martin Bagya Kertiyasa)