Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ini 15 Istilah pada Mobil yang Wajib Diketahui!

Rio Chandra , Jurnalis-Rabu, 19 Januari 2022 |10:05 WIB
Ini 15 Istilah pada Mobil yang Wajib Diketahui!
Mobil (Pixabay)
A
A
A

DALAM dunia otomotif memiliki bahasa atau istilah-istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan sebuah spesifikasi kendaraan. Anda perlu memahami setiap bagian-bagian dalam kamus otomotif. Tujuannya dari mengenal istilah tersebut tentunya akan berguna untuk melakukan perawatan pada mobil.

Selain itu, membantumu untuk memahami betul tentang spesifikasi dari mesin kendaraan dengan lebih baik, atau jika Anda ingin membeli atau menjual mobil.

Berikut ini istilah atau bahasa otomotif yang perlu anda pahami, yang dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (18/1/2022).

1. Horsepower (Satuan Tenaga Kuda)

Horsepower atau yang lebih sering dikenal sebagai (HP) adalah salah satu pengukuran daya mesin. Di dunia otomotif istilah horsepower sering digunakan ketika melihat spesifikasi dari kenadara tersebut. Serta memiliki arti yang berbeda dari satu kendaraan dengan kendaraan lainnya.

Baca juga: Perlukah Mesin Kendaraan di Panaskan Setiap Hari? Ini Jawabannya

Untuk pengukuran daya mesin kedaraan misalnya satu horsepower setara dengan 735,5 – 745,7 watt. Hal ini pengukuran satu horsepower memiliki daya yang sangat besar untuk dijadikan sumber energi. Semakin tinggi angka horsepowernya, semakin cepat kendaraan tersebut bisa melaju.

Ilustrasi

2. Mileage (Jarak Tempuh)

Mileage atau jarak tempuh merujuk pada jarak yang dibutuhkan kendaraan untuk bergerak dengan menggunakan bahan bakar sebanyak 1 liter. Untuk memastikan apakah jarak kilometer tinggi atau rendah itu tergantung pada umur mobil tersebut.

Dengan kata lain, melihat dari umur mobilnya jika jarak yang sudah tempuh mencapai 100.000 km maka mobil dianggap telah mamasuki kilomoter tinggi. Jika jarak tempuh mobilmu mencapai angka tersebut perlu dilakukan servis untuk mejaga peforma mesin yaitu dengan ganti oli dan air radiator.

3. Nomor Rangka Kendaraan

Pada umumnya, setiap kendaraan memiliki nomor identifikasi kendaraan atau NIK. Nomor ini terdiri dari 17 karakter, huruf dan angka dianggap sebagai kode produksi dari mobil tersebut.

NIK menyimpan banyak informasi seperti catatan sejarah mobil, variasi model mobil, lokasi pembuatan dan spesifikasnya. Nomor ini bisa ditemukan pada bagian-bagian seperti pintu pengemudi, dasbor, dan di bawah kursi penumpang depan.

4. Penyaring Udara

Filter udara atau penyaring udara mobil ini sangat penting dalam kendaraan. Tugasnya dari komponen ini adalah menyaring udara dari air intake ke ruang pembakaran.

Baca juga: 7 Penyebab Mobil Tak Bisa Distarter dan Bunyi Tek-Tek, Begini Solusinya

Jika filter udara penuh dengan kotoran, udara tidak bisa masuk sehingga memengaruhi kinerja mesin untuk menyediakan tenaga. Pada akhirnya memengaruhi tenaga mesin secara keseluruhan.

5. Viskositas Oli

Viskositas oli berperan penting dalam menjaga kondisi mesin kendaraan. Pada umumnya, pelumas ini diklasifikasikan berdasarkan tingkat viskositasnya atau kekentalan oli. Berkaitan dengan efisiensinya dalam penuangan pada suhu tertentu.

 

Oli yang lebih cair memiliki viskositas yang lebih rendah dan dapat dituang dengan lebih mudah pada suhu yang rendah dibandingkan dengan oli yang lebih kental yang memiliki tingkat viskositas tinggi.

Oli yang cair mengurangi gesekan pada mesin dan memungkinkan mesin untuk menyala lebih cepat pada cuaca dingin. Oli yang kental bekerja dengan lebih baik dalam mempertahankan kekuatan film dan tekanan oli pada suhu dan beban yang tinggi. Untuk itu Anda perlu mengetahui berbagai tanda oli mobil berkurang.

6. Coolant (Pendingin)

Coolant atau pendingin untuk menyerap panas dan mencegah korosi atau karat pada material logam. Adapun kandungan utama dari cairan pendingin, yakni air tanpa mineral, zat anti-beku propylene glycol, dan pencegah karat.

Kandungan propylene glycol membuat cairan radiator punya titik didih lebih tinggi, sekaligus titik beku lebih rendah ketimbang air biasa. Jika Anda tidak mengganti coolant, kerusakan yang terjadi mencakup kebocoran, merusak sistem pendingin mobil dan risiko mesin menjadi terlalu panas.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement