Tepuk tangan terdengar dari pusat kendali penerbangan SpaceX di pinggiran kota Los Angeles saat parasut pertama terlihat dikerahkan, memperlambat penurunan kapsul menjadi sekitar 15 mil per jam (24,14 kilometer per jam) sebelum jatuh, dan akhirnya tepuk tangan kembali meriuh saat pesawat tiba di air tenang.
Setelah menjalani pemeriksaan usai keluar dari kapsul, para astronot kembali disambut dengan meriah.
Orang pertama yang keluar adalah Hayely Arceneaux (29) anggota termuda, seorang dokter dari Pusat Penelitian Anak St. Jude di Tennessee.
Selanjutnya ia diikuti oleh seorang ilmuwan geografi Sian Proctor (51), veteran Angkatan Udara Chris Sembroski (42), dab dermawan serta miliarder yang menjadi komandan dalam misi penerbangan luar angkasa berawak sipil itu Jared Isaacman (38).
Mereka bereempat dinamai tim “Inspiration4” dan meluncur dari Kennedy Space Center menggunakan roket Falcon 9 yang merupakan roket yang bisa digunakan kembali pada Rabu (15/9).
Dalam waktu tiga jam kapsul itu mencapai ketinggian orbit jelajah lebih dari 585 kilometer, lebih tinggi dari posisi Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), menjadi jarak orbit terjauh yang pernah diterbangkan manusia dari Bumi setelah program NASA menggunakan Apollo di 1972.