 
                
TAKSI terbang mungkin bisa saja bisa menjadi pilihan transportasi di masa depan. Apalagi taksi ini sangat cocok untuk membantu penumpang melewati kemacetan di tengah kota yang sibuk.
Kini sudah cukup banyak pengembang yang mulai meluncurkan mobil taksi terbang ini. Salah satunya adala Archer Aviation yang baru saja meluncurkan taksi terbang listrik pertamanya bernama Maker.
 
Pesawat listrik Vertical Take-off and Landing (eVTOL) dapat menempuh jarak 60 mil dengan kecepatan tertinggi 150 mph.
Saat diterbangkan, Maker yang melakukan lepas landas secara vertikal seperti helikopter tetapi terbang seperti pesawat.
Maker menjadi salah satu dari banyak pesawat listrik yang menjanjikan untuk mengguncang industri transportasi selama dekade berikutnya.
"Siapa yang tidak ingin duduk di sebuah pesawat, dan berharap bisa melewati kemacetan dan terbang di atasnya?" kata salah satu Pendiri Archer, Brett Adcock dikutip dari Mashable, Selasa (15/6/2021).
Perusahaan asal California, AS itu, meluncurkan pesawat 2 kursi yang di masa depan bisa menjadi transportasi otonom.
Jika naik taksi terbang listrik ini, misalnya perjalanan 15 mil dari pusat kota Los Angeles ke Santa Monica akan memakan biaya US$ 40 yakni sekitar Rp 569.586 dengan waktu tempuh hanya 8 menit.
(Dyah Ratna Meta Novia)