Menurut Sigit, penjualan motor hingga akhir 2020 diperkirakan hanya mencapai 3,6 juta hingga 3,7 juta unit. Artinya, penjualan tersebut turun sekira 43% dibandingkan penjualan motor nasional pada 2019 yang mencapai 6.487.460 unit.
Maka itu, industri otomotif khususnya roda dua kembali fokus pada sejumlah poin penting.
"Tentunya kita harus bisa bertahan dalam situasi pandemi ini dan perlu beberapa poin penting saat menghadapi situasi pasar di masa pandemi," ujar Sigit.
Sigit melanjutkan, poin yang dimaksud adalah perlunya kolaborasi yang kuat dari hulu sampai hilir dengan melibatkan peran pemerintah, menyiapkan diri dengan lebih baik, dan memperkuat business model yang didukung SDM andal dan kompeten serta pemanfaatan teknologi.
"Nanti, kalau pasar sudah recovery, kita sudah siap dengan segala persiapannya," kata Sigit.
(Widi Agustian)