Penjualan Mobil Konvensional Mulai Bergeser ke Arah Digital

JAKARTA - Ditengah berkembangnya trend teknologi digital, membuat banyak produsen melakukan penyesuaian terhadap inovasi yang diberikannya kepada konsumen. Hal ini membuat cara membeli mobil saat ini terjadi pergeseran dari pola konvensional ke arah digitalisasi.

Meski cara konvensional yakni konsumen mendatangi diler dan pameran, namun beberapa produsen sudah mulai memperkenalkan pola digitalisasi, dimana konsumen yang ingin membeli mobil cukup menggunakan aplikasi yang telah disediakan.

Terjadinya pergeseran cara membeli mobil ini dinilai CEO PT Astra Digital Internasional Djap Tet Fa, sebagai trend perubahan zaman terhadap perkembangan teknologi yang makin canggih.

“Zaman terus berubah, cara orang membeli mobil pun berubah. Karena itu kami ingin memfasilitasi kebutuhan masyarakat untuk meng-upgrade hidup yang serba digital ini menjadi lebih cepat, lebih simple dan lebih baik dengan layanan yang smart di Seva.id untuk kebutuhan otomotif masyarakat,” katanya.

Dengan sistem aplikasi tersebut, konsumen tinggal memilih model mobil yang diinginkan, warna serta harga yang tertera secara jelas. Bahkan dalam aplikasi tersebut, konsumen yang ingin melakukan pembelian dengan cara kredit juga bisa melihat simulasi pembayaran pembelian mobilnya.

Sedangkan bagi konsumen yang ingin melakukan uji jalan mobil yang ingin dibelinya aplikasi tersebut juga sudah menyediakan jaringan terdekat dari konsumen dan jadwal test drive mobilnya.

Salah satu aplikasi yang telah menyediakan sistem pembelian mobil secara online yakni Seva.id yang dirancang dan dibuat untuk memberikan kemudahan untuk upgrade hidup konsumennya, dari request test drive hingga kalkulator kredit yang membantu estimasi pembiayaan.

(Mufrod)