JAKARTA - Secara global telah tercapai kesepakatan prinsipil terkait aliansi ketiga produsen mobil yakni Nissan, Renault, dan Mitsubishi. Mereka sepakat untuk bertukar informasi dan teknologi untuk meningkatkan posisi produk di pasar otomotif dunia.
Hal tersebut juga diprediksi terjadi pada perwakilan ketiga produsen tersebut di Indoensia. Indikasi tersebut muncul dari pernyataan Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Naoya Nakamura. "Tentunya aliansi ini terbentuk untuk membawa keuntungan pada semua pihak yang terlibat," ujarnya.

Nakamura sendiri masih akan mempelajari bentuk nyata kerjasama antara pihaknya dengan Nissan dan Renault di Indonesia. "Bentuk sinergi nanti harus sejalan dengan agenda global. Namun, implementesi khususnya mengacu pada situasi pasar Indonesia," katanya saat ditemui di Bekasi, akhir pekan lalu.
Langkah aliansi global ketiga perusahaan tersebut dibentuk dengan melihat tren perkembangan industri otomotif belakangan ini. Sebelumnya sudah muncul rumor adanya pengembangan platform produksi dan mesin bagi beberapa produk.
Pasar otomotif Indonesia pun memiliki dinamika tersendiri dengan kehadiran merk baru. Juga, adanya investasi besar yang dilakukan oleh sejumlah produsen ternama. Hal itu ditanggapi secara positif oleh Nakamura. "Hal itu menandakan potensi perkembangan pasar otomotif Indonesia masih akan terjadi. Jelas bertumbuhnya potensi pasar dapat membawa manfaat bagi produsen termasuk kami," ujarnya.
(Mufrod)