Telkomsel Akselerasi Broadband Hyper 5G di Bidang Kesehatan dengan Teknologi Robotik

JAKARTA - Telkomsel terus memperkuat konektivitas broadband 5G untuk mendukung transformasi digital di berbagai sektor, termasuk bidang kesehatan. Realisasinya dengan menggandeng Urological Association of Asia (UAA) atau asosiasi yang fokus kepada sistem kemih dan reproduksi.

Tujuannya, prosedur bedah inovatif jarak jauh menggunakan teknologi robotik (Robotic Telesurgery) dan konektivitas broadband 5G Telkomsel. Kolaborasi ini sekaligus mendukung transformasi sistem kesehatan yang diinisiasi Kementerian Kesehatan RI, khususnya pada pilar SDM kesehatan.

Telkomsel dan UAA telah memanfaatkan konektivitas broadband 5G secara inovatif untuk melakukan tindakan bedah dari jarak sejauh yakni 1.200 km. Tindakan memanfaatkan Robotic Telesurgery pertama di Indonesia dan Asia Tenggara kepada objek manusia, khususnya pasien urologi.

Momen prosedur bedah bersejarah dilakukan dengan posisi dokter di RSUP Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah di Bali dan pasien di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta. Hasilnya, jarak dan tantangan geografis bukan hambatan dalam memberikan layanan kesehatan terbaik bagi masyarakat Indonesia.

Data Kementerian Kesehatan, Indonesia memiliki sekira 150 ribu dokter umum dan 50 ribu dokter spesialis. Meskipun jumlah ini signifikan, Indonesia masih kekurangan sekira 120 ribu dokter umum dan 30 ribu dokter spesialis untuk mencapai target rasio ideal 0,28 per 1.000 penduduk sesuai rekomendasi Bappenas.

Direktur Human Capital Management Telkomsel, Indrawan Ditapradana, menyatakan kerja sama dengan UAA menjadi salah satu wujud nyata semangat Indonesia yang menginspirasi Telkomsel. Targetnya bersama serentak mendorong kemajuan bagi ekosistem digital nasional sekaligus menggerakkan inovasi di bidang kesehatan.