Ini Penyebab Ban Mobil Tiba-Tiba Pecah di Jalan

Ferdinando Tamaro, Jurnalis
Jum'at 21 Juni 2024 10:34 WIB
Penyebab ban mobil tiba-tiba pecah di jalan. (iStock)
Share :

JAKARTA - Ban mobil yang tiba-tiba pecah di jalan merupakan masalah yang bisa saja terjadi. Hal ini terjadi karena kondisi ban tidak optimal.

Selain itu, pecah ban ini bisa mengakibatkan kecelakaan yang membahayakan pengemudi hingga pengendara lainnya. 

Karena itu, penting untuk mencegah agar hal ini tidak terjadi. Karena itu, harus diketahui apa saja penyebab pecah ban, sebagaimana berikut ini, dilansir dari laman resmi Suzuki, Jumat (21/6/2024) : 

1. Tekanan angin pada ban kurang

Anggapan ban akan atau berisiko meledak ketika tekanan anginnya berlebih cuma mitos belaka. Kenapa? Karena ketika tekanan angin pada ban berlebih, dinding ban hanya akan berada pada posisi tegang. Walaupun ada penambahan tekanan hingga 10 psi, tak akan sanggup membuat ban menjadi pecah.

Namun, jika ban kekurangan tekanan angin, hal berbeda yang akan terjadi. Ban yang kurang angin bisa menjadi penyebab utama ban mudah pecah. Kenapa? Karena pergerakan dinding ban yang begitu sering, bisa membuat kawat baja menjadi mudah putus saat ban kekurangan tekanan angin. Gerakan dinding ban yang begitu sering inilah yang bisa membuat ban mudah pecah ketika melaju di jalanan, khususnya saat dipacu dalam kecepatan tinggi.

2. Membentur lubang di Jalan

Tidak hanya suspensi, ban juga ikut meredam tekanan yang diberikan ketika roda menghantam lubang jalan. Dalam kecepatan tinggi, tekanan yang diberikan pada ban bisa menyebabkan putusnya kawat baja pada ban atau sering disebut masyarakat awam dengan "ban benjol", baik pada dinding maupun telapak ban.  

Jika ini yang terjadi, potensi ban pecah semakin besar dan ban bisa pecah sewaktu-waktu. Tak ada cara lain sebagai solusinya selain segera mengganti ban tersebut.

 

3. Tambalan ban yang tidak benar

Teknik tambal ban model tusuk atau string tubeless yang mensyaratkan memperbesar lubang bocor berisiko menyebabkan serat baja pada konstruksi di dalam ban terputus. Dalam jangka waktu yang lama, kotoran jalanan dan air, bisa menyebabkan konstruksi serat baja ini mengalami korosi. 

Kondisi ini sudah pasti bisa memudahkan ban kehilangan tekanan angin secara tiba-tiba atau mengalami pecah ban saat dipacu dalam kecepatan tinggi dan dalam waktu yang cukup lama.

4. Kerikil yang terjebak di tapak ban

Tapak atau kembangan ban didesain untuk membuang air pada bagian tengah ban sehingga daya cengkram ban di jalan meningkat. Tapi sayangnya, celah ini seringkali disusupi oleh kerikil jalanan. Terlebih bagi ban yang memiliki pattern halus atau rapat. Jika dibiarkan, kerikil bisa melukai ban dan membuat korosi timbul pada serat baja di dalam ban. 

Karena itu, segera bersihkan kerikil atau benda tajam di sela-sela kembang ban jika Anda melihatnya dan hal ini perlu dilakukan secara berkala.

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya