Meskipun demikian, temuan ini sekaligus telah menjadi deteksi transisi logam terjauh yang yang dapat memberikan informasi berharga tentang fase awal pengayaan kimia.
“Ini adalah deteksi transisi logam terjauh dan penentuan pergeseran merah terjauh melalui garis emisi,” jelas laporan tersebut.
“Ini juga merupakan bukti paling jauh dari pengayaan bahan kimia yang ditemukan hingga saat ini,” tulisnya lebih lanjut.
Di masa depan, para peneliti memperkirakan survei area luas dan lensa gravitasi akan membantu proses identifikasi lebih banyak galaksi, sehingga ukuran sampel yang lebih besar akan memberikan penjelasan yang juga lebih kuat.
Chasna Alifia Sya’bana
(Imantoko Kurniadi)