"Aktivitas SMS membuat pejalan kaki lebih sering mengalihkan pandangan mereka ke layar ponsel untuk mengetik dan membaca pesan. Lalu, browsing internet juga membuat pejalan kaki menjadi lebih fokus ke smartphone," tambahnya.
Para peneliti mengatakan bahwa tanda yang dibuat untuk memperingatkan orang-orang akan potensi risiko kecelakaan saat menggunakan ponsel di jalan tampaknya tidak efektif.
Para peneliti mengusulkan untuk dibuatnya jalur khusus e-walking yang ditujukan sebagai jalur yang aman bagi para pejalan kaki saat menggunakan smartphone di jalan.
(Ahmad Luthfi)