JAKARTA - Pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2025 akan digelar pada 29 April - 4 Mei di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. PEVS 2025 menargetkan angka transaksi sebesar Rp 400 miliar dengan 40.000 pengunjung.
Pameran ini diharapkan dapat meningkatkan geliat industri kendaraan listrik di Indonesia. Terlebih pemerintah mendorong peralihan ke kendaraan listrik.
Pemerintah Indonesia semakin serius untuk menggalakan adopsi kendaraan listrik dengan berbagai kebijakan. Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan diskon Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) sebesar 10%, yang memungkinkan konsumen hanya membayar PPN sebesar 2% dari harga pembelian kendaraan listrik.
Tidak hanya dari sisi insentif fiskal, pemerintah aktif mengembangkan infrastruktur penunjang, termasuk memperluas jaringan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai wilayah strategis.
“Kalau dari tantangannya menurut saya enggak ada kendala tapi justru ada peluang di sana. Karena marketnya sangat besar di Indonesia, berikutnya pemerintah juga memberikan akses dan kemudahan sehingga menurut saya semua ini sangat mendukung investasi. Berikutnya saya berharap teman-teman Periklindo bergerak lebih cepat lagi karena pertumbuhan EV juga sangat cepat sekali. Sehingga saya pastikan PEVS ke-4 semakin baik,” ucap Ketua Umum Periklindo, Moeldoko di Jakarta, Rabu (19/3/2025).
Sementara itu, Presiden Direktur Dyandra Promosindo Daswar Marpaung mengatakan, dinamika kendaraan listrik di Indonesia terus menunjukan tren positif. PEVS 2025 hadir untuk menjadi barometer perkembangan industri kendaraan listrik.