JAKARTA - Pengguna mobil listrik di Indonesia semakin besar dengan hadirnya banyak produsen yang menawarkan beragam model dengan harga terjangkau. Namun, mobil listrik yang ditawarkan saat ini masih menggunakan ban impor.
Melihat hal tersebut, Bridgestone yang memiliki pabrik di Indonesia siap menjadi ban OEM (Original Equipment Manufacture) mobil listrik. Produsen asal Jepang itu mengaku sedang melakukan studi dan pendekatan untuk melahirkan ban khusus mobil listrik.
"Saat ini kami sedang melakukan study untuk beberapa model EV yang akan diperkenalkan di Indonesia. Seperti yang rekan-rekan ketahui, produsen mobil listrik saat ini menggunakan ban CKD yang diimpor," kata Deputy of EO Sales Bridgestone Tire Indonesia, Fisa Rizqiano, di Jakarta, belum lama ini.
"Selain itu market EV tahun ini mungkin bisa sampai 8 persen ini peluang dan memiliki potensi," tuturnya.
Diketahui, produsen mobil listrik dituntut melakukan perakitan secara lokal agar bisa mendapatkan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) 10 persen. Ban menjadi salah satu cara untuk meningkatkan nilai TKDN (tingkat komponen dalam negeri).