Menurut laporan dari Plovdiv Press, tahun lalu enam orang tewas dan empat lainnya terluka di Bulgaria dalam insiden serupa saat melintasi rel secara ilegal. Tahun ini, angkanya tidak jauh lebih baik, dengan tiga korban jiwa dan sepuluh orang terluka.
Untuk mengurangi kecelakaan semacam ini, pihak berwenang setempat berencana memperpanjang pintu perlintasan agar menutupi seluruh lebar jalan, sehingga lebih sulit bagi pengemudi yang ceroboh untuk melewati pembatas.
Diketahui, peristiwa kecelakaan kereta seperti ini tidak hanya terjadi di Bulgaria, tetapi di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Kesadaran pengguna jalan untuk menerobos palang perlintasan kereta yang kerap diabaikan menjadi salah satu penyebab tingginya kecelakaan tertabrak kereta.
(Erha Aprili Ramadhoni)