Menurut data Forbes, Elon Musk mendirikan setidaknya tujuh perusahaan yang bergerak di bidang teknologi. Selain Tesla dan SpaceX, Musk juga ikut mendirikan rintisan (startup) xAI yang bergerak di bidang kecerdasan buatan (AI).
Pada 2024, xAI diperkirakan memiliki valuasi USD24 miliar dengan lebih dari 30% sahamnya dimiliki Musk. Valuasi perusahaan ini kemungkinan akan meningkat seiring dengan semakin luasnya penggunaan AI di masyarakat.
Musk juga merupakan pemegang saham terbesar dari X, yang dahulu dikenal sebagai Twitter. Meski valuasi X telah turun drastis dari USD44 miliar yang digelontorkan Musk untuk melakukan akuisisi, nilainya tetap cukup besar.
(Rahman Asmardika)