JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memutuskan melakukan recall atau penarikan kembali terhadap Avenis 125. Recall ini disebut sebagai bentuk layanan untuk memberikan kepuasan dan kenyamanan bagi konsumen.
Sebanyak 108 unit Suzuki Avenis 125 terdampak dalam kampanye penarikan kembali ini dengan produksi rentang waktu 30 April hingga 3 Desember 2023. Seluruh unit tersebut akan mendapatkan pemeriksaan komponen Ignition Coil Assy dan akan diganti jika apabila diperlukan.
Assistant to Service Department Head PT SIS, Hariadi, mengatakan penarikan kembali ini menyusul arahan prinsipal. Diketahui, sebelumnya recall juga dilakukan pada Avenis 125 di India.
“Sebelumnya, prinsipal kami telah mengumumkan adanya pemeliharaan kualitas komponen pada model global yaitu Avenis 125. Sebagai produk yang juga dipasarkan di Indonesia, kami telah berkoordinasi untuk mengadakan program Product Quality Update. Pelanggan tidak perlu khawatir, karena bengkel resmi Suzuki siap melakukan pemeriksaan dan penanganan secepatnya,” kata Hariadi dalam keterangan resmi.
Menurut Hariadi, hasil evaluasi dan investigasi Suzuki ditujukan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut hingga penggantian komponen. Sebab, terdapat indikasi degradasi material dalam jangka panjang pada beberapa unit yang terdampak.
Kondisi tersebut berpotensi mengakibatkan adanya gangguan pada sistem kelistrikan. Namun, dengan penggantian Ignition Coil Assy yang akan dilakukan oleh PT SIS, dipastikan kinerja tersebut tetap aman.
Sebagai informasi, Suzuki Motorcycle India Private Limited (SMIPL) mengumumkan penarikan puluhan ribu unit Burgman Street 125 dan Avenis 125. SMIPL menemukan adanya kemungkinan kerusakan pada kabel tegangan tinggi yang terhubung ke koil pengapian.
Kabel tersebut berpotensi mengalami pembengkokan, retak, bahkan putus akibat getaran mesin saat motor digunakan. Jika hal ini terjadi, motor bisa tiba-tiba mati dan sulit dinyalakan kembali.
Kerusakan pada kabel tegangan tinggi tidak hanya menyebabkan mesin mati mendadak. Kondisi ini juga dapat berisiko korsleting jika terkena air, sehingga dapat merusak komponen penting lainnya seperti sensor kecepatan dan posisi throttle.
Pemilik Suzuki Avenis 125 di Indonesia dapat memastikan apakah kendaraannya masuk dalam program Product Quality Update, dapat membuka laman resmi www.suzuki.co.id serta memasukkan nomor rangka kendaraan. Selain itu, pelanggan juga bisa datang langsung ke Bengkel Resmi Suzuki terdekat di seluruh Indonesia.
Pemeriksaan ataupun penggantian komponen ditangani langsung oleh tenaga ahli dan hanya membutuhkan waktu 20 menit untuk pemeriksaan. Apabila diperlukan penggantian komponen maka membutuhkan waktu maksimal 1 jam.
Layanan ini tidak dikenakan biaya apapun alias gratis.
"Meski saat ini tidak ditemukan keluhan dari pengguna Avenis 125, namun kami sangat menganjurkan para pemilik yang unitnya terindikasi untuk segera melakukan pemeriksaan komponen terlebih dahulu," ujar Hariadi.
"Apabila teknisi kami mendapati adanya kondisi kurang baik, maka pelanggan akan mendapatkan penggantian Ignition Coil Assy secara cuma-cuma. Harapannya, sepeda motor matic tersebut tetap menyenangkan dan minim rasa khawatir saat digunakan," tuturnya.
(Erha Aprili Ramadhoni)