Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BYD Bakal Bangun Pabrik di Subang, Luasnya 108 Hektare

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Selasa, 30 April 2024 |14:32 WIB
BYD Bakal Bangun Pabrik di Subang, Luasnya 108 Hektare
BYD siap bangun pabrik di Subang, luasnya 108 hektare. (Okezone/Erha)
A
A
A

JAKARTA - PT BYD Motor Indonesia menandatangani kesepakatan kerja sama dengan PT Suryacipta Swadaya, developer dari Kawasan Industri Subang Smartpolitan pada hari pertama ajang Periklindo Electric Vehicle (PEV) Show 2024 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (30/4/2024).

Kesepakatan kerja sama ini dilakukan sebagai langkah strategis awal pengembangan ekosistem EV di Indonesia oleh BYD yang mencakup pusat penelitian dan pengembangan juga fasilitas pelatihan dengan teknologi terbaru yang hemat energi dan ramah lingkungan. 

Kesepakatan kerja sama tersebut ditandatangani oleh Nathan Sun, Operation Director BYD Indonesia dan Bapak Wilson Effendy, Vice President Director dari PT Suryacipta Swadaya, disaksikan oleh jajaran (management BYD Auto, Liu Xueliang, General Manager BYD Asia Pacific, Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia), perwakilan Kementerian Republik Indonesia. 

“BYD memutuskan Kawasan Industri Subang Smartpolitan tepat untuk menjadi lokasi pengembangan industri  EV BYD di Indonesia. Kawasan industri ini dapat memenuhi kriteria, baik dari segi luas, jarak, lingkungan, maupun infrastruktur yang kami perlukan, sehingga kami yakin bahwa fasilitas yang terbangun nantinya akan mampu mendorong pertumbuhan industri otomotif Indonesia,” ujar Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia.

Diketahui, kawasan industri Subang Smartpolitan sudah terintegrasi dengan berbagai infrastruktur strategis nasional. Lokasi ini mudah untuk diakses melalui Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di KM 89 yang juga sedang dalam tahap pengembangan. 

Selain itu, kawasan dekat dengan Jalan Tol Akses Patimban yang langsung terhubung ke Pelabuhan Patimban, Bandara Internasional Kertajati, dan Jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan menuju Jakarta, Bandung, dan kota-kota lain di Jawa Barat dan Tengah.

Subang Smartpolitan yang merupakan sebuah kawasan perkotaan terintegrasi untuk area industri dan komersial di Indonesia, menyambut baik kerja sama ini dan mendukung langkah BYD dalam mendorong mobilitas berkelanjutan di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara.

Fasilitas produksi EV BYD ini akan dibangun di area Fase 2 Subang Smartpolitan, khususnya di bagian utara kawasan tersebut. Dengan perencanaan Ekosistem EV yang komprehensif dan terintegrasi, BYD akan menggunakan lahan terbesar seluas lebih dari 108 hektar.

 Setelah penandatanganan kesepakatan antara kedua belah pihak, proses selanjutnya adalah serah terima lahan yang akan dilakukan pada bulan Agustus 2024. BYD merencanakan operasional pembangunan bertahap dan diperkirakan mulai beroperasi pada Januari 2026.

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement