JAKARTA - PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) meluncurkan motor listrik Ninja e-1 dan Z e-1 di Tanah Air. Motor tersebut masih berstatus CBU atau diimpor secara utuh dari Thailand. Lantas, apakah Kawasaki bakal memproduksinya secara lokal?
Sebagai pengingat, Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1 mengambil basis dari Ninja 250 dan Z 250 yang sudah beredar di Indonesia. Kedua motor sport tersebut sudah dirakit secara lokap pada pabrik Kawasaki di Cikarang, Jawa Barat.
Oleh sebab itu, kedua motor listrik Kawasaki berpeluang untuk dirakit secara lokal dan menggunakan komponen lokal. Hal ini bisa menjadi cara untuk menekan harganya yang saat ini terbilang cukup tinggi.
“Bukan (CKD), masih impor langsung dari Thailand. Nanti kita lihat pasar, kalau direspon dengan baik, maka tidak menutup kemungkinan dilokalisasi,” kata Head of Marketing PT Kawasaki Motor Indonesia, Michael Tjandra Tanadi di Jakarta, Jumat (17/11/2023).
Dia mengatakan bahwa target Kawasaki saat ini adalah pemerintahan, terutama untuk Ibu Kota Nusantara (IKN). Mengingat Presiden Joko Widodo ingin seluruh kendaraan yang beroperasi di sana adalah listrik berbasis baterai.
“Ya, rencananya sih selain untuk retail, kita juga mau membidik ke pemerintahan ya. Jadi ya kalo dibutuhkan kita untuk IKN baru nanti jadi kita sudah siap juga. Saat ini perawatan juga sudah bisa di setiap ibu kota provinsi,” ujar Michael.