Studi Ungkap Ada Perubahan Struktural Otak Wanita saat Alami Siklus Menstruasi
Meskipun volume otak secara keseluruhan tetap sama, peningkatan progesteron saat menstruasi selanjutnya juga dikaitkan dengan peningkatan volume jaringan otak bersamaan dengan penurunan cairan serebrospinal – cairan di sekitar otak yang melindungi dan membantu membuang limbah.
Hingga saat ini, belum diketahui apakah perubahan struktural otak ini akan mempengaruhi kognisi atau risiko lain terkait penyakit otak. Namun, penelitian ini setidaknya telah menambah serangkaian hasil yang menunjukkan pengaruh hormon dalam siklus menstruasi terhadap otak.
Salah satu penulis studi ini, Elizabeth Rizor yang juga menjadi kandidat doktoral dalam program ilmu saraf dinamis di USBC, berharap bahwa penelitian ini nantinya dapat membantu para profesional medis untuk lebih memahami dampak luas dari siklus menstruasi ke dalam perawatan medis itu sendiri.
“Dunia medis harus memperhatikan betapa signifikannya fluktuasi ini dalam kehidupan kita sehari-hari dan lebih memasukkannya ke dalam perawatan,” katanya. (Chasna Alifia Sya’bana)
(Saliki Dwi Saputra )
