Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengenal Persinyalan dan Semboyan Kereta Api di Indonesia, Apa Saja Fungsinya?

Endang Oktaviyanti , Jurnalis-Selasa, 26 September 2023 |08:32 WIB
Mengenal Persinyalan dan Semboyan Kereta Api di Indonesia, Apa Saja Fungsinya?
Ilustrasi (Foto: Okezone)
A
A
A

MENGENAL persinyalan dan semboyan kereta api di Indonesia yang mungkin belum banyak yang tahu. Jika didefinisikan, keduanya merupakan pesan atau tanda berupa isyarat tangan, suara, bentuk, warna, atau cahaya yang berada di satu tempat tertentu untuk mengatur atau mengontrol pengoperasian kereta api.

Mengutip berbagai sumber, Selasa (26/9/2023), semboyan kereta api dapat berupa perintah atau larangan yang diperagakan melalui petugas atau alat berupa wujud, warna, atau bunyi meliputi isyarat, sinyal, dan tanda atau pemberitahuan melalui markah tentang kondisi jalur, pembeda, batas, dan petunjuk tertentu.

Persinyalan kereta api di Indonesia dipengaruhi oleh sistem persinyalan Belanda dan mengikuti Konvensi Utrecht tentang Persinyalan Kereta Api, khususnya persinyalan bertipe Alkmaar dan tebeng "krian", yang menjadi peletak dasar persinyalan mekanik modern Indonesia.

Persinyalan elektrik mulai diperkenalkan di Jawa pada 1970-an ketika instalasi persinyalan di Stasiun Bandung dan Solo Balapan dilaksanakan oleh PNKA/PJKA dan Siemens Mobility. Pada 1980-an dan terus melesat hingga sekarang, banyak sistem persinyalan mekanik yang berubah menjadi elektrik dengan beberapa alasan seperti efisiensi operasi dan peningkatan lalu lintas kereta api terkait pembangunan jalur ganda.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement