Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bisakah Matahari dan Bulan Bisa Muncul Bersamaan?

Tangguh Yudha , Jurnalis-Rabu, 14 Juni 2023 |19:20 WIB
Bisakah Matahari dan Bulan Bisa Muncul Bersamaan?
Fenomena Matahari dan Bulan Muncul Bersamaan. (Foto: Freepik)
A
A
A

BELAKANGAN viral di media sosial fenomena Matahari dan Bulan yang muncul bersamaan. Diketahui fenomena yang diunggah di akun TikTok @pak_wanimbo ini terjadi di langit Papua pada pukul 05.30 WIT.

Tampak di bagian belakang si perekam terdapat Matahari terbit dari Timur, sementara di arah berlawanan tampak bulan akan tenggelam di balik gunung. Hal ini lantas menimbulkan tanda tanya besar kenapa bisa terjadi.

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa secara ilmiah, fenomena ini dikenal sebagai sebagai selenelion. Selenelion terjadi karena refraksi atmosfer membuat Matahari dan Bulan tampak lebih tinggi di langit daripada yang sebenarnya, secara geometris.

Sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber, selenelion bekerja dengan cara yang sama. Perbedaannya adalah gerhana Matahari terlihat di cakrawala, dengan Bulan di seberangnya.

Selenelion sebenarnya bukanlah fenomena yang langka. Selenelion akan terjadi di suatu tempat di Bumi untuk setiap gerhana bulan. Triknya adalah memilih lokasi yang tepat, di mana Matahari terbit dan gerhana Bulan terbenam atau Bulan terbit dan Matahari terbenam.

Tidak hanya di pegunungan, kadang-kadang ini berada di tengah lautan. Jadi, jika gerhana bulan terjadi rata-rata tiga kali setahun, kita memiliki sekitar tiga peluang per tahun untuk menangkap selenelion. Namun begitu, hanya sekitar 29% gerhana bulan yang merupakan gerhana bulan total, sehingga gerhana bulan total selenelion relatif jarang terjadi.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement