 
                Musk juga mengatakan dalam cuitannya, bahwa Twitter akan mendapat dukungan obrolan suara dan video di masa mendatang. Dengan kemampuan ini, pengguna tidak perlu lagi memberikan nomor telepon untuk berbicara.
Meskipun fitur ini sangat dinantikan, namun belum ada kejelasan kapan Twitter akan meluncurkan pembaruan tersebut. Sementara ini, dua fitur DM jelas sudah dapat digunakan.
Musk sendiri belakangan ini menuai banyak kontroversi. Hal ini tak terlepas dari sejumlah kebijakan barunya di Twitter. Paling baru, Musk berencana untuk menghapus akun yang tidak melakukan aktivitas di Twitter selama beberapa tahun.
Hal ini memang memberikan dampak positif karena nama pengguna yang dihapus dapat digunakan pengguna lain yang aktif di Twitter.
Namun disisi lain, ada anggapan bahwa kebijakan ini bakal menimbulkan akun-akun bodong yang meniru akun asli tokoh terkenal. Hal ini akan berimbas pada maraknya penipuan di kalangan pengguna Twitter.
(Martin Bagya Kertiyasa)