Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pemerintah Kasih Sinyal Diskon PPnBM Mobil Baru Diperpanjang pada 2022

Azhfar Muhammad , Jurnalis-Rabu, 17 November 2021 |14:44 WIB
Pemerintah Kasih Sinyal Diskon PPnBM Mobil Baru Diperpanjang pada 2022
Foto GIIAS
A
A
A

KEMENTERIAN Perindustrian memproyeksikan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah atau PPnBM kendaraan baru yang berakhir pada Desember 2021, akan dievaluasi untuk diputuskan diperpanjang pada 2022.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, pemerintah kini sedang membahas manfaat perhitungan cost dan benefit bagi pemerintah dalam membangun pertumbuhan ekonomi nasional.

 Baca juga: Beli Mobil di GIIAS 2021 Dapat Subsidi PPnBM 100 Persen, Bisa Kok!

“Satu hal yang ingin disampaikan tadi pak Presiden (Jokowi) menyebutkan bahwa untuk program PPnBM yang akan berakhir hingga akhir Desember ini, ini ‘bisa saja’ diveluasi oleh pemerintah jadi mungkin (dilanjutkan),” kata Agus Gumiwang di sela mendampingi Presiden Jokowi berkunjungan ke GIIAS 2021 di ICE BSD, Tangerang, Rabu (17/11/2021).

Jokowi dalam sambutannya di GIIAS 2021 menyatakan bahwa relaksasi PPnBM mampu mendongkrak penjualan produk otomotif di Indonesia.

 

“Semuanya akan kita evaluasi bisa saja dilanjutkan, bisa saja tidak kita melihat perhitungan cost dan benefitnya ada. Pemerintah costnya, pajakluxury textnya berkurang tapi ada benefit di tempat lain,” ujar Agus Gumiwang.

 Baca juga: Sambangi GIIAS 2021, Presiden Jokowi: PPnBM Dongkrak Penjualan Industri Otomotif

Menteri Agus Gumiwang memperkitakan sebanyak enam kali lipat untuk industri pendukung mulai dari tier 1 dan tier 2 hingga Pelaku UKM.

“Jadi sebenarnya pendukung otomotif itu banyak sekali ini juga pemerintah terus sasar sektor industri otonomotif untuk bisa bangkit atau rebound dalam pemulihan ekonomi nasional,” pungkasnya.

Sebagai informasi, program PPNbM telah berjalan sejak Maret 2021 hingga saat ini dan akan berakhir pada Desember 2021.

Presiden Jokowi mengatakan PPnBM yang diberikan untuk membantu pemulihan ekonomi di tengah pandemi COVID-19 sangat berdampak positif pada industri otomotif di Indonesia.

 Ilustrasi

“Relaksasi PPNbM yang telah diberikan oleh pemerintah dan kita lihat, ini sangat mendongkrak penjualan, produksi dari industri otomotif kita di Indonesia,” kata Jokowi di GIIAS 2021.

“Pada tahun lalu kami pemerintah, mengetahui bahwa otomotif ini memberikan gerbong dan dampak yang tidak sedikit untuk umkm, UMKM tersebut adalah suplai dari segala komponen-komponen otomotif yang ada di sektor industri,” sebutnya.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement