SAN FRANCISCO - Pembangkit listrik tenaga nuklir tampaknya mampu mendukung koloni di Bulan dan Mars. NASA, badan antariksa Amerika Serikat (AS) kabarnya tengah mempertimbangkan penggunaan pembangkit listrik tenaga nuklir ini.
Dikutip iNews, pada Jumat lalu, NASA mengajukan permintaan ide dari sektor swasta mengenai bagaimana tenaga nuklir dapat digunakan di luar Bumi pada masa depan. Semua ide yang diajukan dari sektor swasta akan ditinjau oleh Idaho National Laboratory.
NASA akan mengevaluasi semua ide yang diajukan untuk reaktor. Badan antariksa Amerika Serikat ini mengatakan, reaktor nuklir kecil dapat memberikan semua kemampuan daya yang dibutuhkan untuk misi eksplorasi luar angkasa.
Pertemuan teknis industri akan diadakan pada Agustus nanti untuk membahas harapan untuk progam ini. Pertemuan akan dilakukan oleh Departemen Energi NASA dan Battelle Energy Alliance.
Battelle Energy Alliance adalah kontraktor yang mengelola Idaho National Laboratory. Rencananya akan ada dua fase. Pertama, untuk mengembangkan desain reaktor.