Fajrin juga menjelaskan saat pengguna Google mengetik kebutuhan yang dicari, misalnya dengan kata ‘Warung’ atau ‘Frozen food’ di penelusuran Google, maka yang muncul pada halaman pencarian adalah Warung Mitra Bukalapak terdekat, lengkap dengan deskripsi dan lokasi agar mudah ditemukan oleh pelanggan. Hal ini diharapkan dapat mendorong warung agar semakin relevan dengan perkembangan teknologi terkini.
Fajir mengatakan, dengan berkembangnya teknologi saat ini bukan seberat canggihnya teknologi namun yang paling penting adalah bagaimana teknologi memecahkan masalah.
"Masalah itu berbeda di setiap negara. Jadi makanya kalau kita bicara apakah Indonesia membutuhkan toko dengan otomasi yang tidak ada orangnya? Mungkin tidak dalam waktu dekat. Sebaliknya di Indonesia kondisi ritelnya masih banyak sekali warung-warung yang perlu dibantu. Bisakah kita mengimplementasikan teknologi terhadap warung-warung ini? Itulah yang terus kita lakukan dan yang akan terus kita lakukan," kata Fajrin.
(Ahmad Luthfi)