Setelah mengalami kerugian besar, InstaVolt membuat pelindung kabel menggunakan kevlar dan semacam pelacak forensik bernama SmartWater. Tujuannya adalah agar bisa melacak kabel curian, meski sudah dipotong-potong.
Dampak dari pencurian ini adalah setiap kabel yang dicuri meningkatkan biaya operasional dan biaya tersebut pada akhirnya dibebankan kepada pelanggan. Entah itu tarif pengisian daya yang lebih tinggi, peluncuran stasiun yang tertunda, atau sekadar persepsi publik yang rusak.
Itu sebabnya InstaVolt mendorong agar charger EV diakui sebagai "critical infrastructure". Jika disetujui, pencurian kabel bisa mendapat konsekuensi hukum serius.
(Erha Aprili Ramadhoni)