Bantingan yang ditawarkan cukup nyaman untuk pemakaian sehari-hari. Hanya saja, untuk kursi penumpang belakang masih sedikit keras. Tapi secara keseluruhan, karakter suspensinya berada di tengah-tengah, tidak keras tapi juga tidak empuk.
Soal sensasi di balik kemudi, kursinya cukup ergonomis dengan posisi setir dan jok yang bisa diatur sesuai keinginan. Tapi, terasa posisi duduknya cukup rendah yang membuat visibilitas ke depan agak terbatas bagi pengemudi dengan tinggi 165 cm.
Selain itu, bentuk kap mesin dengan kontur lekukan membuat mobil terasa sangat tinggi. Tapi, ini bisa teratasi dengan fitur ketinggian jok pengemudi yang dapat disesuaikan agar pandangan jauh lebih baik.
Untuk mendapatkan ruang kabin yang tinggi, jok belakang juga dibuat lebih rendah. Ketika duduk, terasa seperti berada di mobil sedan. Ini membuat pandangan ke depan terganggu, khususnya bagi ketinggian rata-rata orang Indonesia.
Jetour Dashing juga memiliki keunggulan dibanding mobil sekelasnya, yakni kamera 540 derajat. Ini dapat membantu pengemudi melihat kondisi sekitar mobil secara lebih luas.
(Erha Aprili Ramadhoni)