“Karena interpretasi refleksi seismik kami menunjukkan peristiwa perluasan di Selat Davis bagian timur antara 58 dan 49 Myr, yang secara spasial bertepatan dengan zona kerak benua tertipis antara pecahan benua dan Greenland, kami menyimpulkan peristiwa perluasan ini menyebabkan pemisahan pecahan ini dari Tanah penggembalaan."
Tim berharap penelitian ini dapat membantu kita lebih memahami lempeng tektonik, dan bahaya yang dapat ditimbulkannya terhadap penghuni bumi.
“Secara keseluruhan, penelitian ini tidak hanya mengenali beberapa fitur tektonik orde pertama baru di Bumi, proto-benua mikro Pra-UTM dan Selat Davis, namun juga menunjukkan kontrol litosfer yang kuat terhadap arah pergerakan lempeng,” demikian disimpulkan oleh tim tersebut.
(Rahman Asmardika)