Langkah Darurat Atasi Bocor Atap Mobil, Bisa Dilakukan Sendiri

Tangguh Yudha, Jurnalis
Kamis 04 Januari 2024 18:57 WIB
Seorang pengemudi mobil terlihat berusaha menampung air yang menetes di atas setir mobilnya. (Foto: Tangkapan Layar Instagram)
Share :

JAKARTA - Beberapa waktu lalu, viral video yang diunggah akun @drive_xperience saat seorang pengemudi terlihat kerepotan mewadahi air yang menetes dari atas sela sela atap mobil. Sambil mengemudi, dia memegang kantong plastik dibantu rekan di sebelahnya.

Aksi terpaksa dilakukan karena air masuk dari sela sela di atas setir mobil, saat hujan turun begitu deras dan sampai menggenangi jalan. Meski jarang terjadi, tapi, atap mobil bocor bukannya tidak mungkin terjadi.

Bocornya atap ini bisa jadi karena beberapa faktor. Mulai usia sehingga atap keropos, karet moulding rusak, hingga karet kaca getas. Masalah ini biasanya disebabkan karena perawatan yang kurang maksimal.

Tapi jika tahu mengatasinya, kondisi ini bisa jadi tidak akan terlalu menjadi masalah. Berikut cara mengatasi atap mobil bocor yang dihimpun dari berbagai sumber:

1. Menggunakan Fiber Glass

Keunggulan fiber glass karena memiliki karakteristik keras dan kuat sehingga bisa digunakan menutup lubang di atap mobil. Gunakan lem untuk merekatkan fiber glass pada atap mobil yang keropos. Tempelkan dengan rapih agar tetap enak dilihat.

2. Menggunakan Epoxy Putty

Cara lain, menggunakan epoxy putty. Di sini material tersebut bisa diaduk kemudian ditempelkan pada lubang lalu ratakan. Lakukan hingga epoxy putty menyatu sempurna dengan atap mobil. Untuk Epoxy Putty bisa dibeli di toko yang tersedia.

3. Menggunakan Lem Putty

Lem putty adalah lem kuat yang biasa digunakan untuk menambal atap yang keropos dan bocor. Campurkan dengan air hingga terbentuk pasta. Aplikasikan dengan hati-hati di atas lubang, dan gosok hingga menyatu dengan atap mobil.

(Maruf El Rumi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya