Peneliti Kerahkan Robot Anjing untuk Deteksi Radiasi Nuklir di Chernobyl

Anjasman Situmorang, Jurnalis
Kamis 29 Oktober 2020 14:31 WIB
Robot anjing Spot. (Foto: Boston Dynamics/Business Insider)
Share :

SEBUAH robot anjing bernama Spot baru-baru ini diuji coba di lokasi sisa-sisa radioaktif di Pembangkit Listrik Chernobyl, Ukraina. Spot terlibat dalam pemantauan radioaktif yang dikerahkan para peneliti ke daerah sekitar Zona Terlarang Chernobyl. Demikian laporan situs berita Ukraina Ukrinform.

Dikutip dari IFL Science, Kamis (29/10/2020), Spot disertai drone yang dibantu sensor radiasi untuk dapat mengidentifikasi titik api. Benda ini juga menjelajahi area yang luas untuk memberikan gambar 3D dan peta distribusi radionuklida. Misinya termasuk menjelajahi Hutan Merah, mengambil gambar, dan mengidentifikasi area berbahaya.

Baca juga: Remaja Ini Pecahkan Rekor sebagai Fisikawan Termuda Pembuat Reaktor Fusi Nuklir 

Area ini mencakup luas hingga 10 kilometer persegi yang mengelilingi Pembangkit Listrik Chernobyl. Hutan Merah menjadi salah satu area yang paling terkontaminasi di dunia setelah pohon pinus menyerap radiasi tingkat tinggi selama kecelakaan nuklir yang terjadi pada reaktor nomor 4 Chernobyl pada 1986.

Spot mampu melakukan eksplorasi otonom dan sangat cocok mendeteksi radiasi tanpa berisiko bagi kehidupan manusia.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya